(Oh Cheol Kwon, President Director SystemEver Indonesia memberikan Seminar)

“Transformasi digital menjadi langkah penting untuk bertahan dalam segala kondisi, baik individu maupun bisnis. Dalam bisnis, transformasi digital perlu dilakukan untuk mengubah cara menjalankan operasional. Penerapan transformasi digital, terutama ERP dapat memberikan value dalam cost optimization” kata Oh Cheol Kwon, President Director SystemEver Indonesia.

Sebagai backbone dalam transformasi digital. ERP seolah menjadi pilihan wajib bagi perusahaan karena perannya dalam melakukan efisiensi operasional, serta skalabilitasnya untuk mendukung perkembangan bisnis. Padahal, tidak semua bisnis memerlukan ERP. Beberapa perusahaan bisa saja sudah cukup dengan solusi akuntansi atau business management.

Menurut Oh Cheol Kwon, kunci dari keberhasilan digital transformasi pada sebuah bisnis adalah dengan menemukan solusi tepat sesuai kebutuhan dan tujuan dari bisnis. Untuk ERP, pertimbangan yang perlu dilakukan sebelum memutuskan menggunakan ERP adalah memastikan bahwa service yang diberikan oleh provider ERP bukan hanya “product” namun juga layanan konsultan yang berkualitas. Karena, konsultanlah yang akan berperan dalam mendampingi implementasi serta penggunaan ERP.

Di sisi lain  Nurhastuty K. Wardhani, PhD, CPIA, berpendapat bahwa bagi individu, salah satu cara bertahan dalam post pandemic adalah  dengan menerapkan prinsip-prinsip perencanaan keuangan syariah dan bagaimana mengintegrasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Karena saat ini, keuangan syari’ah bukan hanya diterapkan oleh Muslim, semua orang bisa menerapkan keuangan syari’ah demi mendapatkan perencanaan keuangan individu yang sehat.

Selama seminar, penulis buku “Kaya dan Berkah dengan Perencanaan Keuangan Syariah’,  juga mengungkapkan bahwa kunci dari keuangan syariah adalah bagaimana secara sadar untuk mengatur keuangan.” Jadi kebutuhan bisa disesuaikan mana-mana kebutuhan prioritas. Jagan sampai mereka terjebak dengan kredit tidak penting gitu,” ujarnya.

Kombinasi kedua topik ini memberikan pemahaman yang saling melengkapi. Dari segi bisnis, pengusaha bisa mendapatkan pandangan baru bagaimana bisnis bisa lebih efisien, bertahan dan bahkan berkembang dalam berbagai kondisi melalui teknologi digital. Sedangkan dari segi, individu seseorang bisa memiliki pandangan baru tentang keuangan dengan menerapkan prinsip keuangan syariah.

• Corporate